Universitas Nusa Mandiri (UNM) kembali menunjukkan komitmennya terhadap peningkatan mutu dengan menyelenggarakan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) Tahun 2025 pada 1 September 2025. Rapat tahunan ini mengusung tema “Sinergi untuk Mutu dan Tata Kelola Berkelanjutan” yang merefleksikan tekad universitas dalam membangun sistem pendidikan tinggi yang adaptif dan berkelanjutan.
RTM dilaksanakan oleh Badan Penjamin Mutu (BPM) UNM sebagai tindak lanjut dari hasil Audit Mutu Internal (AMI) yang telah digelar pada 11–15 Agustus 2025. Agenda utama rapat mencakup evaluasi capaian kinerja akademik, penelitian, pengabdian masyarakat, tata kelola, serta pengelolaan sarana prasarana. Selain itu, forum ini juga menjadi ruang strategis untuk merumuskan rencana tindak lanjut (RTL) dan kebijakan peningkatan mutu berkelanjutan di seluruh unit kerja.
Rektor Universitas Nusa Mandiri, Prof. Dr. Dwiza Riana,Ssi, MM, M.Kom, IPU, ASEAN Eng, dalam sambutannya menyampaikan bahwa RTM merupakan wadah sinergi antara pimpinan, auditor, dan seluruh unit kerja untuk memperkuat budaya mutu.
“Melalui Rapat Tinjauan Manajemen ini, kita bersama-sama membangun sinergi untuk memastikan mutu pendidikan dan tata kelola universitas terus berkembang secara berkelanjutan. Rapat Tinjauan Manajemen tidak hanya sekadar evaluasi, tetapi juga menjadi titik temu bagi semua elemen universitas untuk bersinergi dalam mewujudkan mutu akademik dan tata kelola yang berkelanjutan,” ungkapnya.
Ketua BPM UNM, Endang Pujiastuti, M.Kom, menambahkan bahwa hasil dari RTM akan menjadi rekomendasi strategis dalam peningkatan berkelanjutan di bidang akademik, penelitian, pengabdian masyarakat, tata kelola, serta sarana dan prasarana.
Dengan terselenggaranya RTM 2025, Universitas Nusa Mandiri menegaskan komitmennya dalam mengimplementasikan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) secara konsisten serta memperkuat daya saing universitas di tingkat nasional maupun internasional.
